Kamis, 21 Maret 2013

TEORI SOSIOMETRIS MORENO

Sosiometris dapat diartikan sebagai pendekatan metodologis terhadap kelompok-kelompok yang diciptakan mula-mula oleh Moreno dan kemudian dikembangbangkan oleh Jennings dan oleh yang lainnya. Pada dasarnya teori ini berhubungan dengan “daya tarik” (attraction) dan “penolakan” (repulsions)yang dirasakan oleh individu-individu terhadap satu sama lain serta implikasi perasaan-perasaan ini bagi pembentukan dan struktur kelompok.
Meskipun sosiometris tidak langsung berke[entingan dengan komunikasi, struktur sosiometris dari suatu kelompok tidak dapat disangkal berhubungan dengan beberapa hal yang terjadi dalam komunikasi kelompok. Cukup masuk akal untuk menganggap bahwa individu yang merasa tertarik satu sama lain dan yang saling menempatkan diri pada peringkat yang tinggi akan lebih suka berkomunikasi sedemikian rupa sehingga membedakan mereka dari berkomunikasi anggota-anggota kelompok yang saling membenci. 


Contoh :
Karena memiliki kesamaan selera dan minat, maka beberapa orang memutuskan untuk membuat suatu kelompok ataupun perkumpulan. Sebaliknya, jika tidak memiliki kesamaan, maka orang akan menolak untuk membuat kelompok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar